Apa saja Manfaat Wisata Alam Bagi Anak-anak

Pemandangan Hutan Dan Pegunungan

Selamat berjumpa kembali para sahabat neter semoga kita semua dalam keadaan baik dan sehat selalu aminnnnnn. Baiklah sekarang kita tidak usah membuang waktu lagi,  bahan yang kita bahas kali ini adalah Manfaat Wisata Alam Bagi Anak-anak. 

Dizaman yang semakin modren sekarang ini kita sudah membiasakan anak untuk mengisi liburan meraka dengan berjalan-jalan di mall, wisata kuliner, wisata theme park dan bahkan terkadang orang tua sudah mengajarkan kepada anak untuk berwisata konsumtif dengan berbelanja yang dapat menimbulkan karakter konsumtif pada anak dan akan menjadi kebiasaan hingga anak menjadi dewasa kelak. Hal ini akan menjadi preseden buruk bagi generasi muda kita yang akan lupa terhadap kehidupan sosial anak di sekitar lingkungannya kelak. 

Berbicara masalah wisata yang baik untuk anak tentu wisata alam bisa menjadi alternatif wisata sehat untuk anak kita, sekarang mari kita lihat apa saja manfaat wisata alam bagi buah hati kita.Wisata alam tenyata banyak menyimpan banyak manfaat khusus bagi anak-anak khususnya bagi perkembangan mental bagi anak kita. Selain anak kita lebih mengenal alam dengan demikian kita secara tidak langsung sudah mengenalkan pada anak dan menghidarkan anak kita pada pola kehidupan hedonis/matrialisme yang kecendrungannya mengarah kepada sikap negativ pada anak kita. 

Sekarang kita akan membahas dari awal tentang Manfaat Wisata Alam Bagi Anak-anak kita baiklah kita akan membahas hal-hal yang memiliki manfaat yang luar biasa bagi anak kita masing-masing. 

1. Membangun Komunikasi Untuk Anak  

Membagun komunikasi anak melalui wisata alam sangatlah berguna di dalam aktifatas yang dilakukan oleh anak di alam terbuka akan membuat anak lebih mengenal banyak hal baru di antaranya anak akan mengetahui bahwa diluar rumah atau di luar lingkungan sosial yang selama ini dia kenal ternyata masih banyak hal-hal yang luar biasa yang bisa menambah dan membuat anak untuk lebih banyak ingin tau dan memiliki banyak teman serta memahami di luar rumah masih banyak kehidupan yang sangat berbeda dengan apa yang dia dapatkan selama ini bersama orang tuanya karena di luar banyak sekali ragam kehidupan manusia yang tentunya tidak sama dengan kehidupan yang di alami oleh anak. Selain pola kehidupan di luar juga terdapat banyak sekali kultur budaya kehidupan yang berbeda serta cara komunikasi yang sangat mengasikkan bagi anak karena mendapatkan gaya komunikasi yg tidak biasa oleh anak karena berjumpa dengan gaya komunikasi dan budaya yang berbeda dengan yang di ajarkan kepada anak di rumah.

Baca Juga

Belajar dan Bersahabat Dengan Alam

2. Pendekatan Emosional Anak Melalui Alam 

Melakukan aktifitas di alam melalui pendekatan mengunakan permainan-permainan di alam yang banyak sekali memiliki unsur pengetahuan salah satunya memperkenalkan anak pada jenis tanaman sayur sayuran, pepohonan, atau hewan hewan ternak yangakan menimbulkan banyak pertanyaan dari anak yang kadang membuat kita sebagai orang tua sedikit kewalahan menjawab pertanyaan tersebut apalagi menjadi orang tua yang tidak terlalu gemar membaca. Dengan cara ini akan membagun kounikasi yang lebih akrab dan akan terasa luar biasa apa bila di isi dengan permainan dan canadaan yang langsung mengunakan media alam sebagai alat permainan misalnya dengan bermain petak umpet atau berlarian untuk medapat sesuatu dengan kompetesi merai sesuatu, misalnya berombah untuk mendapatkan buah-buahan segar dengan berlomba lari untuk mendapatkannya tentu orang tua harus melkukan beberapa trik yang membuat anak akan mejadi pemenang untuk mejadi sang juara dalam lomba tersebut dan akan membuat bagga anak dan semakin bahagia. Ini merupakan salah satu cara terbaik agara secara emosional anak dan orang tua lebih dekat.

3. Mengubah Cara Pandang Anak Tentang Materialis/Konsumtif 

Mengubah cara pandang atau pola pikir anak tentang hal yang konsumtif  tentu ini bukan hal yang mudah karena anak kita sudah di lahirkan dengan pola hidup seperti itu sejak mereka lahir apalagi anak yang dilahirkan di lingkungan sosial seperti kota metropolitan karena mereka sudah terbiasa dengan gaya serta pola wisata atau jalan-jalan yang selalu mengandung unsur modren. Sepeti kita mengajak anak ke mall hal yang akan sering kita dengar adalah rengekan anak yang meminta di belikan sesuatu yang baru atau mainan yang baru yang sering mereka jumpai di iklan media televisi dan ini hal buruk yang akan kita jumpai karena pola seperti inilah membentuk karakter anak kita menjadi materialis dan cendrung menjadi hedon.Akan tetapi apabila kita mengajak anak untuk berwisata ke alam makan yang kita jumpai  adalah anak akan merasa bahwa hal yang di jumpainya adalah hal unik dan sedikit anah menurut cara pandang anak dan akan menjadikan anak memiliki rasa ingin tau yang besar dan membangun pola dalam pikiran anak bahwa ini lebih indah dan menyenangkan untuk dijadikan permainan dari pada harus membuang uang untuk mendapatkan permainan yang modren. Dapak lagsung yang di dapatkan kita sebagai orang tua adalah kita tidak mengeluarkan uang untuk membeli mainan atau apa yang di minta oleh anak tersebut. 

4. Anak Dilatih Untuk Mandiri 

Coba kita perhatikan anak kita pada saat kita menyampaikan akan liburan maka respon yang di berikan adalah anak akan sibuk mempersiapkan semu perlengkapan yang akan di bawanya dan akan selalu bertanya kepada ornag tua bagaimana keadaan liburannya nanti ini disebabkan karena muncul rasa penasaran pada anak dan membayangkan apa yang harus dia persiapkan untuk menghadapi liburan tersebut, maka secara otomatis anak akan dilatih kemandiriannya untuk bertanggung jawab dengan semua hal yang akan di bawa untuk liburan atau wisata tersebut ini akan menjadi hal positif bukan buat kita sebagai orang tua ? 

5. Kenyataan Dalam Pengalaman Anak

Inilah penentu manfaat dari mengajak anak untuk berwisata ke alam karena pada saat kita mengajak untuk berinteraksi dengan alam hal yang paling utama adalah anak dapat mengetahui bahwa alam memiliki beranekaragam hal yang perlu mereka ketahui di antaranya interaksi lahsung dengan tanah keadana hutan yang dingin dan di sianghari yang terik serta anak memilki sisi edukasi yang luar biasa seperti apa yang mereka perolah di sekolah dan keyataannya meraka sudah melihat secara lagsung bahwa kalau kita berada di pantai maka akan terdapat hamparan pasir, pohon kelapa, pohon pinus serta bisa mengatahui bahwa di pantai angin akan selalu berhembus serta air laut itu tenyata rasanya asin. Berbeda apabila kita mengajak anak untuk berwista ke suaka alam maka anak akan mempelajari tetang macam-macam tumbuhan dan mengetahuai binatang apa saja yang hidup di hutan serata seperti apasih binatang tersebut bisa bertahan hidup di hutan. 

Maka dengan demikian marilah kta sebagai orang tua mulai saat ini bepikir serta merencanakan liburan keluarga dan anak-anak yang memiliki sisi edukasi lagsung dan berpengarug kepada anak untuk lebih mencinta lingkungan dan alam sebagai sembur dari semua kehidupan manusia. GSL